Media Rakyat

Kodam IV/Diponegoro siap bersinergi bersama Polda dan Pemprov Jateng menjaga Kondusifitas wilayah jelang Pemilu 2024


Semarang | WANIPEDES.ID - Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono menghadiri Rakor Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jateng tahun 2023, yang dipimpin oleh Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P. di Wisma Perdamaian, Jl. Imam Bonjol No. 209, Senin (4/9/2023).

Rakor Forkopimda tersebut digelar dalam rangka menjaga terpeliharanya stabilitas dan kondusifitas wilayah Jateng, dengan tema “Menjaga Kondusifitas Wilayah Jawa Tengah Dalam Rangka Sukses Pemilu Serentak Tahun 2024 di Jawa Tengah".

Pangdam IV/Diponegoro menyampaikan bahwa seluruh satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro siap kerahkan personel untuk melaksanakan tugas pengamanan di seluruh wilayah kabupaten/kota di Jawa Tengah, pengamanan yang dilaksanakan nantinya adalah dalam rangka membantu tugas pengamanan Polda Jateng menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 

“Mekanismenya kami sudah siapkan 10 personel untuk ditempatkan di Polsek-Polsek yang terdiri dari 533 Polsek, jadi total ada 5.330 prajurit Kodam IV/Diponegoro yang akan memperkuat Polsek,” ungkapnya.


Kodam IV/Diponegoro dan Polda Jawa Tengah telah menggelar Simulasi Pengamanan Pemilu beberapa waktu lalu. Simulasi tersebut bertujuan untuk melatihkan prajurit Kodam IV Diponegoro dan personel Polda Jateng dalam mengantisipasi kerawanan terjadinya gangguan Kamtibmas yang dapat mengancam kondusifitas dan kelancaran jalannya Pemilu 2024 mendatang.

“Para Babinsa kami akan memantau secara langsung di wilayahnya guna deteksi dini, sehingga tidak ada celah sekecil apapun yang dapat memicu terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuh Pangdam. 

Selain itu Pangdam juga menegaskan kembali berkaitan dengan Netralitas TNI dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Di mana TNI tidak boleh memihak, tidak boleh memberi dukungan kepada partai politik manapun, beserta pasangan calon yang diusung serta tidak melibatkan diri dalam kegiatan politik praktis. Kemudian tidak memberikan fasilitas tempat, sarana dan prasarana milik TNI kepada Paslon dan Parpol untuk digunakan sebagai sarana kampanye.

“Mari kita menjaga keamanan selama pelaksanaan Pemilu, serta tidak kalah pentingnya kita semua harus bekerja sama untuk menjamin pelaksanaan tugas pengamanan nantinya dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan Tupoksi masing-masing,” pungkas Pangdam.

Turut hadir dalam acara tersebut, Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H., Ketua DPRD Jateng Sumanto, Kajati Jateng Dr. I Made Suarnawan, S.H., M.H., Kabinda Jateng Brigjen TNI Andi Sulaiman, serta seluruh unsur Forkopimda Kab/Kota Prov. Jateng.

(Pendam IV/Diponegoro)
Mediaku
Mediaku