TNI-Polri Siap Amankan 61 Ribu Lokasi Ibadah dan Rekreasi Saat Natal-Tahun Baru
JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memastikan kesiapan personel gabungan TNI-Polri untuk mengamankan lebih dari 61 ribu objek selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Lokasi tersebut mencakup gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, serta fasilitas transportasi publik.
Pernyataan ini disampaikan Kapolri usai mengikuti Rakor Bidang Operasional 2024 yang berlangsung di Auditorium STIK/PTIK, Jakarta Selatan. Rapat tersebut digelar sebagai tindak lanjut arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk memastikan pengamanan Nataru berjalan lancar dan aman.
"Objek pengamanan di antaranya gereja, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, objek wisata maupun objek perayaan tahun baru," ujar Jenderal Sigit pada Senin (16/12/2024).
Kapolri menjelaskan, pengamanan akan didukung oleh 2.794 posko yang terdiri atas 1.852 Pos Pengamanan (Pospam), 735 Pos Pelayanan, dan 207 Pos Terpadu. Posko-posko ini didirikan di berbagai titik strategis guna mengamankan perayaan Nataru.
"Kami harapkan perayaan dan pengamanan Nataru betul-betul bisa berjalan baik dan masyarakat bisa terlayani," tegasnya.
Selain pengamanan lokasi, Kapolri juga menyoroti lonjakan arus mudik yang diprediksi terjadi dalam dua gelombang, yakni pada 21 Desember dan 28 Desember 2024.
"Prediksi arus mudik kemungkinan akan terjadi di sekitar tanggal 21 Desember, karena itu kegiatan mudik yang kemungkinan mencapai puncaknya karena anak sekolah saat itu juga sudah libur, dan kemudian tanggal 28 Desember puncak arus mudik kedua," jelas Kapolri.
Pengamanan arus mudik akan difokuskan pada jalur utama, terminal, stasiun, bandara, serta pelabuhan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan masyarakat.