Warga Kedungsari Ditemukan Meninggal Dunia di Sawah Dusun Persen


Media Rakyat | Banyuwangi – Seorang warga Dusun Dambuntung, Desa Kedungsari, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, ditemukan meninggal dunia di area persawahan pada hari Selasa, 1 April 2025, sekitar pukul 11.30 WIB. Korban yang diketahui bernama Slamet Riyadi (45) ditemukan oleh saksi, Sunarto alias Bagong, dalam posisi terlentang di sawah milik Yanto, yang terletak di Dusun Persen, Desa Kedungsari.

Menurut keterangan keluarga, Slamet Riyadi berangkat ke sawah sekitar pukul 10.00 WIB untuk mencari pakan kambing. Saksi mata, Sunarto, menemukan korban dalam kondisi tidak bergerak dan setelah diperiksa, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Sunarto kemudian menghubungi kepala dusun dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tegaldlimo.

Petugas dari Polsek Tegaldlimo yang dipimpin oleh Kapolsek Iptu Sadimun, S.H., segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Petugas medis dari Klinik Mitra Keluarga dan Puskesmas Tegaldlimo juga turut hadir untuk melakukan pemeriksaan.

Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, terdapat luka lecet pada paha depan bagian kanan yang diduga akibat gesekan benda. Keluarga korban menjelaskan bahwa Slamet Riyadi memiliki riwayat penyakit sesak napas, gangguan jantung, dan sering mengalami keringat dingin.

Proses evakuasi jenazah berjalan lancar dan jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Kapolsek Tegaldlimo, Iptu Sadimun, S.H.: “Kami turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Slamet Riyadi. Kami telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Kami menduga korban meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya.” Ucapnya

Saksi 1, Sunarto alias Bagong: “Saya sangat terkejut menemukan Bapak Slamet dalam kondisi seperti itu. Saya segera menghubungi kepala dusun dan melaporkan kejadian ini ke polisi.”

Baca Juga:  Jalin Sinergitas, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024 Kunjungi Pos Pamtas Yonif 512 di Oksibil

Keluarga Korban: “Kami sangat kehilangan Bapak Slamet. Beliau adalah sosok yang baik dan pekerja keras. Beliau memang memiliki riwayat penyakit jantung dan sering sesak napas. Kami berharap almarhum diterima di sisi-Nya.” Katanya

Dr. Sugiono, Klinik Mitra Keluarga: “Setelah dilakukan pemeriksaan luar, kami tidak menemukan adanya tanda kekerasan. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat serangan jantung atau penyakit yang dideritanya.” Kata Dokter Giono

Bapak Robin Nur Ali.S.Kep.Ns, Tim nakes Pkm Tegaldlimo: “Kami turut berduka cita, dan setelah pemeriksaan oleh team medis kami tidak menemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban. Kami turut berduka cita sedalam dalamnya.”Tandasnya (Bangun)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *