Kades Kedunggebang Pimpin Kerja Bakti Sambut Tour de Ijen, Wujudkan Lingkungan Bersih dan Indah

Banyuwangi – Dalam semangat kebersamaan dan gotong royong, Kepala Desa Kedunggebang, Bapak Abdul Rahman, memimpin langsung kegiatan kerja bakti pembersihan lingkungan jalan yang akan dilalui event internasional Tour de Ijen. Kerja bakti ini dilaksanakan di Desa Kedunggebang, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi. Jum’at (25/07/2025). Pukul 07.00 wib.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Desa Kedunggebang bersama seluruh elemen masyarakat dalam mendukung suksesnya Tour de Ijen serta menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan desa. Jalan-jalan yang akan dilalui para pebalap dan rombongan kini tampak lebih bersih dan siap menyambut para tamu.

Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting, antara lain Babinsa Desa Kedunggebang Kopka Agus Kusyanto, PPL Desa Kedunggebang Qurrotul A’yun, S.P., seluruh Kepala Dusun se-Desa Kedunggebang, serta antusiasme tinggi dari warga masyarakat Desa Kedunggebang.

Abdul Rahman, Kepala Desa Kedunggebang, “Saya sangat bangga dan terharu melihat semangat gotong royong warga Desa Kedunggebang hari ini. Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama, dan dengan kerja bakti ini, kita tidak hanya menyambut Tour de Ijen, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan sehat untuk kita semua. Semoga partisipasi kita ini menjadi contoh nyata bahwa Kedunggebang siap mendukung setiap event besar dan selalu menjaga desanya tetap asri.” Ujarnya.

Kopka Agus Kusyanto, Babinsa Desa Kedunggebang, “Kegiatan kerja bakti ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami sangat mendukung inisiatif Pak Kades dan seluruh warga dalam mempersiapkan Desa Kedunggebang untuk menyambut Tour de Ijen. Lingkungan yang bersih dan tertata rapi akan memberikan kesan positif bagi para wisatawan dan peserta, sekaligus meningkatkan citra desa kita di mata internasional.” Ucapnya.

Qurrotul A’yun, S.P., PPL Desa Kedunggebang, “Sebagai petugas penyuluh pertanian lapangan, saya melihat bahwa kebersihan lingkungan juga berdampak pada kesehatan dan produktivitas masyarakat. Kerja bakti seperti ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung aktivitas pertanian serta perekonomian desa. Mari kita jaga terus semangat kebersihan ini, tidak hanya saat ada acara besar, tapi juga dalam keseharian kita.” Pungkasnya. (Bangun)

Tinggalkan Balasan