
MediaRakyat.co.id | Banyuwangi – Sebanyak 83 siswa kelas 4A-C SDN Kepatihan, Banyuwangi, mengikuti kegiatan outing class bertajuk “Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara” yang digelar oleh Kodim 0825/Banyuwangi melalui program “Gelas Wangi” (Gerakan Peduli Anak Sekolah Banyuwangi). Acara ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, cinta tanah air, serta mengenalkan pola kedisiplinan ala militer kepada peserta didik sejak dini. Kamis, (30-01-2025).
Kegiatan diawali dengan pemberian materi wawasan kebangsaan oleh anggota Kodim 0825. Para siswa dikenalkan dengan sejarah perjuangan pahlawan lokal Banyuwangi, makna Pancasila, serta pentingnya menjaga persatuan dalam keberagaman. Materi disampaikan secara interaktif melalui video pendek dan tanya jawab tentang sikap cinta tanah air. “Kita harus bangga menjadi anak Indonesia. Menghormati bendera merah putih, menghargai teman yang berbeda agama, dan menjaga lingkungan adalah bentuk nyata bela negara,” ujar Serka Fatah, pemateri dari Kodim 0825.
Selanjutnya, siswa diajak untuk memahami nilai kedisiplinan melalui simulasi kehidupan anggota militer. Mereka dilatih baris-berbaris dasar (PBB) oleh pelatih dari Kodim 0825 untuk melatih konsentrasi dan kekompakan. Selain itu, peserta juga dikenalkan dengan tata cara upacara bendera yang benar, pentingnya kerapian seragam, serta pengaturan waktu dalam aktivitas sehari-hari. “Disiplin adalah kunci kesuksesan. Mulailah dari hal sederhana seperti datang tepat waktu ke sekolah dan mengerjakan tugas tanpa mencontek,” pesan Serda Hakim, pelatih PBB, saat memandu sesi praktik.


Tak hanya teori, siswa juga diajak berpartisipasi untuk mengasah kerja sama tim dan kreativitas. Mereka melatih strategi kelompok serta praktik membersihkan lingkungan sekolah sebagai bentuk bela negara.
Dandim 0825/Banyuwangi, Letkol Arh Joko Sukoyo, S.Sos, M.Han, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya membentuk karakter generasi muda yang berjiwa nasionalis dan tangguh. “Kami ingin anak-anak tidak hanya paham teori, tetapi juga mampu menerapkan nilai kebangsaan dan disiplin dalam keseharian. Ini modal penting untuk masa depan bangsa,” ujarnya.
Guru Pendamping SDN Kepatihan, Bambang Rimbawan, S.Pd., mengapresiasi inisiatif Kodim 0825. “Anak-anak terlihat antusias dan lebih memahami arti persatuan setelah mengikuti kegiatan ini. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memperkuat pendidikan karakter di sekolah,” tuturnya.
Program Gelas Wangi rencananya akan diperluas ke sekolah-sekolah lain di Banyuwangi sebagai bagian dari sinergi TNI dengan dunia pendidikan. Kegiatan ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas akademis, tetapi juga berkarakter kuat dan mencintai tanah air.