
Media Rakyat | Banyuwangi – Dalam rangka Program Solowsemiran Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Bima Rafsanjani Rafid, DPC Partai Gerindra Kabupaten Banyuwangi menggelar sarasehan bertema “Hukum dan Pemerintahan: Partisipasi Partai Politik dalam Pembangunan Pemerintahan Daerah Banyuwangi”. Acara ini berlangsung di Kantor Pajajaran, Kelurahan Taman Baru, Banyuwangi, mulai pukul 15.00 WIB. Sabtu, 22 Maret 2025.
Sarasehan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh politik, di antaranya Anggota DPR RI sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra Banyuwangi, Sumail Abdullah, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Bima Rafsanjani Rafid, serta Ketua, Sekretaris, dan Bendahara (KSB) PAC se-Kecamatan Banyuwangi. Selain itu, turut hadir para kader dan simpatisan Partai Gerindra serta perwakilan dari PPIR.
Sarasehan ini diawali dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ustadz Andik dari PAC Kecamatan Sanggar.
Ketua DPC Partai Gerindra Banyuwangi, H. Sumail Abdullah. Dalam sambutannya, menekankan bahwa partai politik memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan pembangunan daerah berjalan sesuai dengan regulasi yang berpihak pada masyarakat.
“Partai politik bukan sekadar alat untuk memenangkan pemilu, tetapi juga wadah yang berperan dalam perumusan kebijakan daerah. Regulasi yang dibuat harus mencerminkan kepentingan rakyat dan mendorong pembangunan berkelanjutan,” ujarnya
Lanjutnya, “Kami ingin memastikan bahwa partai politik, khususnya Gerindra, tidak hanya hadir saat pemilu, tetapi juga dalam proses pembangunan daerah secara berkelanjutan,”
Dalam pemaparannya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Bima Rafsanjani Rafid, menegaskan bahwa partai politik harus menjadi motor perubahan dalam membangun peradaban daerah. Ia menyoroti pentingnya keterlibatan partai dalam merancang regulasi yang mendukung pembangunan serta kesejahteraan rakyat.
“Partai politik harus bisa menjadi solusi bagi masyarakat. Tidak cukup hanya mengkritisi kebijakan, tetapi juga harus hadir dengan solusi yang dapat membantu rakyat,” tegasnya.
Selain itu, Bima juga menyinggung tentang pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi. Ia mendorong agar warga lebih aktif dalam mengawasi jalannya pemerintahan.